Bisnis.com, DENPASAR--Kongres IV PDIP pada 8-12 April di Sanur, Bali dapat diibaratkan sudah selesai sebelum berlangsung karena peserta kongres dipastikan tidak akan memilih Ketua Umum melainkan menetapkan Megawati Soekarno Putri sebagai Ketua Umum.
Ketua Panitia Pelaksana Kongres IV PDIP I Wayan Koster menegaskan keputusan siapa ketua umum partai berlambang banteng moncong putih ini sudah dihasilkan di rakernas sebelumnya.
"Materi yang dibahas di kongres nanti selain perubahan AD/ART, soal sikap politik dan program internal partai," jelasnya di Sanur, Senin (6/4/2015).
Selain menetapkan ketum dan sikap politik, juga akan dirumuskan program pembangunan bangsa, dan isu-isu pembangunan daerah yang akan disuarakan oleh peserta dan kepala daerah PDIP. Program itulah yang kemudian dikawal oleh eksekutif dan legislatif partai pemenang pemilu legislatif 2014 ini di daerah.
Menanggapi munculnya survei yang tidak menginginkan trah Soekarno memimpin PDIP, Koster mengatakan prestasi Megawati sangat membanggakan dengan menang di pileg dan pilpres tahun lalu.
Dia justru menuding bila ada DPC yang mengusulkan mantan presiden RI itu tidak maju, maka ketua DPC bersangkutan tidak ikut rapat kerja nasional.
"Masa sudah menang di legislatif dan pilpres, tidak dipilih lagi. Kalau yang lain lebih baik tunjukkan dulu prestasinya," jelasnya.
Koster juga menegaskan kongres tidak akan mengagendakan pemilihan wakil ketua umum ataupun ketua harian. Menurutnya isu pembahasan dua posisi itu hanya bagian dari wacana, karena dalam struktur organisasi tidak pernah ada.
Karena itu, Ketua DPD PDIP Bali ini berpendapat pemilihan waketum dan ketua harian tidak perlu diadakan. Sementara itu terkait sosok calon Sekjen, pihaknya memberikan kewenangan penuh kepada ketum terpilih untuk memilih yang terbaik.
"Sekjen hak prerogatif ketum, siapa yang cocok dengan visi dan misi ketum bisa dipilih," ujarnya.
Sebagai gambaran, Kongres IV PDIP akan dilangsungkan pada 8-12 April di Sanur, Bali. Rencananya secara resmi ajang ini akan dibuka pada 9 April oleh Ketum PDIP Megawati.
Panitia pelaksana memastikan sebanyak 1.800 pengurus DPD, DPC, peninjau, organisasi sayap partai, badan fraksi di DPR RI dan DPRD akan hadir. Mereka akan ditampung di 12 hotel berbintang berkapasitas 1.200 kamar di sekitar Sanur.
Sementara simpatisan akan ditampung di Lapangan Matahari Terbit, Sanur yang berjarak sekitar 500 meter dari lokasi kongres. Koster menegaskan simpatisan tidak akan dapat masuk ke lokasi hotel, karena panitia hanya mengizinkan bagi mereka yang memiliki identitas masuk ke lokasi.
"Tanda-tanda penggembira hadir sudah ada dan kami juga berkoordinasi dengan DPP agar mereka bisa dikendalikan dan kalau bisa tidak perlu ada mobilisasi," ujarnya.
Tidak seperti partai lain yang melibatkan organisasi massa untuk menjaga lokasi kongres, panitia memastikan hanya akan mengandalkan pecalang dan petugas kepolisian untuk mengamankan lokasi kongres.
from Bali.Bisnis.com http://ift.tt/1Dc0doa
via BaliWiki
0 comments:
Post a Comment