728x90 AdSpace

Latest News

Wednesday, April 8, 2015

Ini Dia, Tanah Kuburan Manusia Kini Jadi Ikon Wisata di Bali

http://ift.tt/eA8V8J

Laporan Wartawan Tribun Bali, Anak Agung Putu Santiasa Putra


TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Banjar Semawang, Desa Pakraman Intaran Sanur, Kecamatan Denpasar Selatan, Bali mempunyai sejarah menggemparkan. Sebelum menjadi Banjar Semawang, dulu hanya didiami sekitar 20 kepala keluarga (KK). Dari jumlah itu berasal dari banjar-banjar sekitar yang membangun kubu (tempat peristirahatan) usai bekerja sebagai nelayan dan petani.


Waktu berlalu, penduduk semakin bertambah dan mulai membangun rumah permanen. Ketika warga menggali tanah membuat dasar rumah, banyak ditemukan kerangka manusia. Menurut para leluhur, wilayah tersebut daerah itu dulunya merupakan kuburan manusia. Dari kejadian tersebut berkembang nama Sema berarti kuburan dan wong berarti manusia yang kemudian menjadi Semawang. Namun, kini wilayah Semawang menjadi satu di antara ikon pariwisata Sanur dan Denpasar.


Banyak wisatawan domestik maupun mancanegara berkunjung ke Semawang menikmati pesona Pantai Semawang. Saat ini juga banyak usaha akomodasi pariwisata berdiri di wilayah Semawang. Seperti hotel berbintang, restoran, dan kafe.


Kelian Adat Banjar Semawang, I Gusti Suparta mengatakan seiring berjalannya waktu pariwisata berkembang dan menghilangkan kesan pingit Banjar Semawang. "Dulu kuburan manusia, sekarang semua uang," katanya.


Menurutnya, ekonomi warga meningkat setelah masuknya hotel berbintang pada 1973 silam. Hotel itu kata dia, mendatangkan wisatawan ke Semawang. Warga di banjar itu memiliki bisnis di bidang pariwisata. "Awalnya hidup masyarakat susah, jadi pemanjat kelapa, nelayan, dan mencari batu karang untuk bahan semen," kata dia. (*)







from Tribun Bali http://ift.tt/1IJ9Lai

via BaliWiki
  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 comments:

Post a Comment

Item Reviewed: Ini Dia, Tanah Kuburan Manusia Kini Jadi Ikon Wisata di Bali Description: Rating: 5 Reviewed By: Steve Kandio
Scroll to Top